keluarga adalah sahabat terbaik dan terdekatku, merekalah yang bisa
nerima aku apa adanya, suka duka plus kekesalan yang nanti bakal aku
rindukan, ibu adlah sosok sahabat terbaik aku. ibu yang selalu
menyokong, ngasih nasehar-nasehat juga tetek bengek hidup ini. i ♥ u,mom. kk sylivi dan vina juga sahabat terbaik aku. dan papa adalah contoh ayah yang bertanggung jawab meskipun yaa gitu deh.
kamis,
12 April 2012
mukjizat, andai mukjizat itu ada?sbuah mukjizat dr allah yg bisa mengamntarkan aku bimbel dan lulus kedokteran
aku tau mukjizat itu ada
tp mukjizat itu jarang datangnya seandainya pun sering muncul tp mukjizat itu ...
yg penting i need mukjizat
mukjizat yg bisa mewujudkan mimpi-mimpi ku dan buat hidup aku bahagia
1. Persiapkan Mental. Maksudnya kita harus yakin dan optimis 100% bahwa
kita bisa, kita mampu.
Karena setelah saya mencari kesana kemari, jika kita sudah mengatakan
“tidak bisa”, “susah” atau sejenisnya maka secara tidak sadar kita telah
berkomunikasi dengan otak kita. Kita telah memerintahkan otak untuk
tidak mengerti atau menuruti kehendak negatif kita.
2. Ikhtiar dan Maju. Maksudnya kita harus berusaha dan terus berusaha, tidak terhenti di titik keritis seperti hadirnya sang “malas”. Kita tidak boleh menunda untuk belajar atau menunda untuk mengerti karena menunda sama artinya dengan “gagal”, dan ikhtiar di sini maksudnya adalah kita mencari sebisa mungkin berita-berita seputar tes tersebut. Lalu setelah mendapatkan informasi kita tidak boleh menunda untuk memulai belajar (start actions).
3. Olahraga dan Makan. “huh, apa maksudnya?” mungkin yang satu sering saya jumpai bagi diri saya maupun teman-teman saya. Tanpa adanya kesehatan atau tubuh yang fit bagaimanapun juga kita pasti tidak akan bisa belajar dengan penuh konsentrasi dan efesiensi tinggi. Karena dengan olahraga dan makan yang teratur kita bisa hidup sehat dan belajar dengan maksimum.
4. Tinggalkan Hal-hal yang Tidak Perlu. Maksudnya kita harus mulai menambah porsi belajar kita dengan mengurangi hal-hal yang tdak perlu seperti menontin TV, Game, bahkan Pacaran.
5. Orang Tua dan Kerabat. Jika kita ingin benar-benar lulus, dekatilah orang tua kita mintalah kepada mereka restu dan doa dalam menghadapi tes-tes yang akan kita hadapi, karena doa orang tua terhadap anak itu benar2 ajaib, canggih, dan super. Untuk kerabat, sudah saatnya kita mendekati “mereka” yang sudah rajin, karena jelek-jeleknya kita akan tertular kebiasaan positif mereka.
6. Sikap. Ya! yang dimaksud sikap di sini adalah sikap kita, apakah kita serius atau tidak? yang terpenting dari semua tips ini kita melakukan semuanya secara berkala dan konsisten. Dengan cara seperti ini, kita sudah melangkah membangun mental juara kita.
7. Doa dan Tuhan. Sekeras apapun usaha kita jika tuhan tidak menghendaki, kita tidak akan pernah bisa. Jadi mulai saat ini marilah kita pebanyak doa dan ibadah kepada Tuhan kita, memohon agar kita diberi kemudahan dan kelancaran. Memohon agar kita senantiasa diberi kesehatan. Itu adalah 7 tips jitu dalam menghadapi Tes UN, SNMPTN, jika kita yakin kita pasti bisa,
2. Ikhtiar dan Maju. Maksudnya kita harus berusaha dan terus berusaha, tidak terhenti di titik keritis seperti hadirnya sang “malas”. Kita tidak boleh menunda untuk belajar atau menunda untuk mengerti karena menunda sama artinya dengan “gagal”, dan ikhtiar di sini maksudnya adalah kita mencari sebisa mungkin berita-berita seputar tes tersebut. Lalu setelah mendapatkan informasi kita tidak boleh menunda untuk memulai belajar (start actions).
3. Olahraga dan Makan. “huh, apa maksudnya?” mungkin yang satu sering saya jumpai bagi diri saya maupun teman-teman saya. Tanpa adanya kesehatan atau tubuh yang fit bagaimanapun juga kita pasti tidak akan bisa belajar dengan penuh konsentrasi dan efesiensi tinggi. Karena dengan olahraga dan makan yang teratur kita bisa hidup sehat dan belajar dengan maksimum.
4. Tinggalkan Hal-hal yang Tidak Perlu. Maksudnya kita harus mulai menambah porsi belajar kita dengan mengurangi hal-hal yang tdak perlu seperti menontin TV, Game, bahkan Pacaran.
5. Orang Tua dan Kerabat. Jika kita ingin benar-benar lulus, dekatilah orang tua kita mintalah kepada mereka restu dan doa dalam menghadapi tes-tes yang akan kita hadapi, karena doa orang tua terhadap anak itu benar2 ajaib, canggih, dan super. Untuk kerabat, sudah saatnya kita mendekati “mereka” yang sudah rajin, karena jelek-jeleknya kita akan tertular kebiasaan positif mereka.
6. Sikap. Ya! yang dimaksud sikap di sini adalah sikap kita, apakah kita serius atau tidak? yang terpenting dari semua tips ini kita melakukan semuanya secara berkala dan konsisten. Dengan cara seperti ini, kita sudah melangkah membangun mental juara kita.
7. Doa dan Tuhan. Sekeras apapun usaha kita jika tuhan tidak menghendaki, kita tidak akan pernah bisa. Jadi mulai saat ini marilah kita pebanyak doa dan ibadah kepada Tuhan kita, memohon agar kita diberi kemudahan dan kelancaran. Memohon agar kita senantiasa diberi kesehatan. Itu adalah 7 tips jitu dalam menghadapi Tes UN, SNMPTN, jika kita yakin kita pasti bisa,
aku cuma inign ngewujudin semua impianku dari kecil. Ganbatte!!!!
ternyata susah juga ya
kalau keinginan juga impian kita bertolak belakang sama orang-orang terdekat kita. secara spesifiknya sih orang tua kitacall me nina,